Tips Cara Ternak Lovebird

Advertisement
Advertisement
Lovebird merupakan burung yang lucu karena memiliki bulu yang beragam dan sangat indah sehingga pas banget untuk dijadikan burung peliharaan dirumah,namun selain untuk peliharaan dirumah lovebir juga sering diikutkan dalam sebuah perlombaan burung ocehan karena memiliki kicauan yang cukup khas misalnya ngekeknya yang panjang,selain itu lovebird juga sering dijadikan burung master untuk semua burung ocehan.

Disini kita tidak akan membahas tentang perawatan lovebird karena artikel tersebut pernah di sajikan jika belum mengetahui tips perawatan lovebird anda bisa klik DISINI.untuk kempatan kali ini kami akan menyajikan Tips Beternak Lovebird yang baik,berikut ini Tips beternak lovebird yang akan kami sajikan untuk anda:


1.Memperhatikan usia produksi.
Lovebird dapat bertelur pada usia 8 bulan,namun usia tersebut belum benar-benar matang dan kurang bagus untuk berproduksi.Usia ideal dan bagus lovebird untuk berproduksi adalah diatas 1 tahun.

2.Persiapan kandang Burung LoveBird.

Siapkan kawat jaring atau sangkar besi ukuran 50x50x50 cm untuk sepasang lovebird dan sediakan juga tempat bertelur atau glodok yang terbuat dari kotak kayu ukuran 30x20x30 cm dan juga tenggeran.

3.Penjodohan.
Untuk menjodohkan lovebird,letakkan masing-masing jantan dan betina di sangkar terpisah dan dekatkan kedua sangkar tersebut.jika mereka selalu berdekatan,maka kemungkinan besar sudah berjodoh.Proses ini biasanya memakan waktu 3-7 hari.Proses penjodohan ini bisa sangat cepat bila dilakukan saat masing-masing lovebird tersebut sudah memasuki masa berahi.
Masa berahi ini ditandai dengan perilaku-perilaku tertentu,yaitu jantan berusaha mengawini benda didekatnya,sedangkan betina merunduk dengan membuka sayap dengan ekor tegak lurus.Jika jantan dan betina tersebut sudah berjodoh,satukan keduanya dalam sebuah sangkar penangkaran.setelah dikumpulkan dalam satu kandang ternyata tidak mau kawin atau saling kejar-kejaran,maka dipastikan penjodohan ini gagal.Cobalah untuk mengulangi lagi proses ini dengan menukar salah satunya dengan lovebird yang lain.Cara lain untuk penjodohan yang lebih efektif adalah dengan mengumpulkan banyak lovebird sekaligus disebuah kandang yang besar.jumlah lovebird yang terdapat dalam kandang besar tersebut antara jantan dan betina harus sama.Kalau ada sepasang lovebird yang sudah berjodoh,mereka biasanya langsung masuk ke glodok untuk bertelur atau dapat diambil dan ditempatkan di kandang penangkaran.

5.Telur dan Pengeraman.
Jika lovebird sudah mulai kawin otomatis mereka akan mencari tempat untuk bertelur.Oleh karena itu,dalam kandang harus disediakan glodok sebagai kotak sarang.Di alam bebas,biasanya mereka mengmpulkan berbagai ranting kecil,tangkai daun dan sebagainya.
Cobalah untuk menebarkan ranting-ranting kecil,tangkai daun atau kulit jagung kering didasar kandang.Umumnya lovebird bertelur 4-6 butir.Biasanya lovebird baru akan mengerami telurnya setelah telur ketiga keluar.Pada saat pengeraman, induk lovebird akan sesekali keluar dari glodok untuk makan, mandi atau Cuma sekadar merentangkan sayap.

6.Penetesan.
Telur-telur lovebird akan menetas setelah dierami selama 21-23 hari. proses keluarnya anak lovebird dari telur yaitu sekitar 24 jam,pada saat proses penetasan tersebut memang sedang terjadi berbagai penyesuaian di dalam tubuh anak lovebird.Sebaiknya jangan membantu proses penetasan ini karena bisa menyebabkan anak lovebird menjadi tumbuh tidak normal.

Pada saat lovebird baru pertama kali bertelur,tidak semua telur tersebut bisa menetas.Biasanya lovebird baru benar-benar produktif setelah masa bertelur yang kedua dan seterusnya.
Tidak menetasnya telur lovebird biasanya disebabkan oleh induk yang terlalu muda,lingkungan yang tidak sehat atau nutrisi yang tidak cukup.
Jika telur terus menerus tidak menetas maka hal ini patut dicurigai.Cobalah untuk membuka cangkang telur yang tidak menetas tersebut dan lihatlah bagaimana perkembangan embrio didalamnya,Jika embrio itu ada tetapi hanya setengah jadi, kemungkinan besar ada yang salah dengan proses pengeraman telurnya.jika embrio tidak ada,maka dipastikan lovebird tersebut betina semua.walaupun betina semua lovebird tetap bisa bertelur tetapi tidak akan menetas.kemudian ganti dengan lovebird jantan yang lain.

7.Anak Burung LoveBird
Untuk meningkatkan produktifitas induk lovebird dapat dilakukan dengan cara mengambil anak lovebird pada usia 10-14 hari.Di samping itu anak lovebird akan menjadi lebih jinak sehingga dapat meningkatkan harga jual lovebird.Anak Lovebird diletakkan pada sebuah kotak yang diberi alas kain handuk dan diberi lampu 5 watt untuk menjaga kehangatan.
Pakan untuk anak lovebird bisa menggunakan bubur bayi instant yang banyak dijual di toko.Bubur bayi dicampur dengan air hangat, jangan terlalu panas.
Pada awalnya campuran yang diberikan dalam bentuk yang tidak terlalu kental,semakin tambah umur anak lovebird, tingkat kekentalan makanan semakin ditambah.
Alat yang digunakan bisa memakai suntikan atau sedotan.
Pemberian pakan dilakukan minimal tiap 4 jam sekali secara teratur.Anda dapat menggunakan jadwal anda sendiri.

Demikian Tips Cara Ternak Lovebird dirumah yang bisa anda praktekan dan mudah mudahan berhasil

Advertisement